Pinjaman Online

Sosialisasi Pinjaman Online di Surabaya: Kolaborasi Universitas Airlangga dan OJK Tingkatkan Kewaspadaan Masyarakat

Sosialisasi Pinjaman Online di Surabaya: Kolaborasi Universitas Airlangga dan OJK Tingkatkan Kewaspadaan Masyarakat
Sosialisasi Pinjaman Online di Surabaya: Kolaborasi Universitas Airlangga dan OJK Tingkatkan Kewaspadaan Masyarakat

Jakarta — Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap dampak buruk pinjaman online ilegal, Universitas Airlangga melalui kelompok KKN-BBK 5 Tandes 1 bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Timur mengadakan sosialisasi di Kelurahan Tandes, Kota Surabaya. Acara yang berlangsung pada Jumat, 24 Januari 2025 ini menghadirkan berbagai materi terkait ancaman keuangan digital serta solusi inovatif bagi masyarakat.

Sosialisasi ini bertujuan untuk membekali warga Kelurahan Tandes dengan pengetahuan yang memadai agar mampu mengenali modus kejahatan keuangan yang kian marak melalui aplikasi dan situs online. Dalam sambutannya, Analis Junior Pengawasan Perilaku PUJK dan EPK OJK Jatim, Novian Abdi Firdausi menegaskan pentingnya edukasi keuangan sebagai langkah preventif dari berbagai kejahatan finansial, Jumat, 31 Januari 2025.

"Edukasi keuangan di masa sekarang merupakan hal yang sangat penting guna menghindari berbagai hal terkait penipuan, kehilangan properti, hingga pencurian data," ujar Novian Abdi Firdausi. Ia menambahkan bahwa masyarakat harus lebih waspada terhadap aplikasi dan website yang menawarkan kekayaan secara instan dan mudah dijangkau.

Dalam kesempatan yang sama, Novian juga menekankan agar masyarakat lebih berhati-hati sebelum melakukan transaksi keuangan, terutama terkait penawaran hadiah atau bonus yang terlalu menggiurkan. "Zaman sekarang, sudah banyak sekali aplikasi dan website yang sudah memakai modus kaya dengan mudah, apalagi dengan modus yang sangat banyak, mulai dari media sosial, sms, bahkan aplikasi chat melalui Whatsapp," tambahnya.

Tidak hanya fokus pada pinjaman online, sosialisasi ini juga membahas topik penting lainnya seperti kejahatan digital keuangan dan judi online yang turut meresahkan masyarakat. Ketua pelaksana kegiatan, Rohiima, memaparkan bahwa pilihan materi sosialisasi ini merupakan wujud tanggung jawab mahasiswa Universitas Airlangga dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi, khususnya dalam pengabdian kepada masyarakat.

"Adanya materi ini tentu menjadi pengingat kami bersama warga Kelurahan Tandes tentunya untuk tetap waspada dan menciptakan lingkungan sosial yang lebih sehat dengan mengurangi kasus pinjaman online dan judi online di kalangan warga Kelurahan Tandes," jelas Rohiima. Ia berharap program ini mampu membuat masyarakat lebih bijak dalam mengelola keuangan serta menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat.

Selain mengedukasi masyarakat, Rohiima juga mendorong warga agar tidak ragu melaporkan ke OJK apabila menemukan situs-situs yang mencurigakan dan berpotensi merugikan secara finansial. Langkah ini penting untuk memberantas berbagai modus kejahatan digital keuangan yang terus berkembang.

"Dengan adanya program ini juga, diharapkan warga Kelurahan Tandes dapat menjadi lebih bijak dalam menelaah dan mengelola keuangan, sehingga lebih efisien dan dapat memberikan laporan kepada satgas OJK saat menemukan situs-situs ilegal yang mencurigakan," imbuhnya.

Melalui sosialisasi ini, diharapkan masyarakat tidak hanya memperoleh pengetahuan tetapi juga kesadaran untuk mengambil langkah-langkah preventif melindungi diri dari ancaman pinjaman online ilegal dan jenis kejahatan finansial lainnya. Kolaborasi antara dunia pendidikan dan lembaga keuangan seperti OJK menjadi sangat penting dalam memberdayakan masyarakat demi mewujudkan keamanan finansial yang lebih baik.

Inisiatif serupa diharapkan dapat terus digalakkan tidak hanya di Surabaya, tetapi juga di seluruh wilayah Indonesia, mengingat maraknya kasus penipuan keuangan berbasis digital yang menjadi ancaman serius bagi masyarakat luas. Keterlibatan aktif dari berbagai pihak, mulai dari instansi pendidikan, pemerintah, hingga masyarakat, sangat dibutuhkan untuk mengatasi tantangan keuangan digital di era modern ini.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index