JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengunjungi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 51.601.77 Dr. Soetomo di Surabaya untuk memastikan kualitas bahan bakar minyak (BBM) yang dijual kepada masyarakat. Dalam kunjungan kerja ini, Menteri ESDM didampingi oleh Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas), Erika Retnowati, serta jajaran direksi PT Pertamina (Persero), termasuk Direktur Utama Simon Aloysius Mantiri dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Logowo Putra.
Kualitas BBM Pertamina Terjamin Sesuai Standar Dirjen Migas
Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa kualitas BBM yang diproduksi dan didistribusikan oleh Pertamina tidak perlu diragukan lagi. Menteri ESDM menyatakan bahwa Pertamina mematuhi semua standar yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas), yang memastikan kualitas bahan bakar yang dijual kepada masyarakat di seluruh Indonesia sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Kami mengecek hampir semua wilayah untuk membuktikan bahwa kualitas BBM yang dijual kepada masyarakat sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Dirjen Migas. Ini penting agar masyarakat mendapatkan bahan bakar yang berkualitas tanpa ada kekhawatiran terkait harga dan mutu,” ujar Bahlil saat konferensi pers usai melakukan inspeksi di SPBU tersebut.
Lebih lanjut, Bahlil menekankan bahwa kualitas bahan bakar seperti Pertalite dengan RON 90, Pertamax dengan RON 92, dan Pertamax Turbo dengan RON 98 yang dijual oleh Pertamina, memiliki standar yang sama di seluruh Indonesia. Ia memastikan bahwa kualitas produk Pertamina tidak mengalami perbedaan, baik di wilayah Jawa, Sumatera, maupun daerah lainnya.
“Kami memastikan bahwa apa yang dijual ke rakyat dengan harga yang ditetapkan itu benar-benar memiliki kualitas yang sesuai. Tidak ada perbedaan standar, semuanya seragam sesuai dengan spesifikasi Dirjen Migas,” tambahnya.
Ketersediaan Stok BBM Nasional Aman Jelang Lebaran
Selain memastikan kualitas BBM, Menteri ESDM juga memberikan jaminan mengenai ketersediaan stok BBM nasional yang masih dalam kondisi aman. Bahlil menjelaskan bahwa stok BBM saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 18 hingga 21 hari ke depan, yang tentunya mencakup kebutuhan masyarakat menjelang arus mudik Lebaran.
“Stok BBM nasional saat ini cukup untuk 18 hingga 21 hari. Masyarakat tidak perlu khawatir, khususnya menjelang mudik Lebaran. Jawa Timur, yang disuplai dari Terminal BBM Tuban, juga dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ungkap Bahlil.
Pengalaman Pengguna BBM Pertamina: Performa dan Keandalan
Pada kesempatan yang sama, beberapa konsumen yang berada di SPBU juga memberikan pendapat mereka tentang kualitas BBM Pertamina. Firdaus, pengguna setia Pertamax, mengungkapkan pengalamannya menggunakan produk Pertamina. Ia menyatakan bahwa selama ini dirinya merasa puas dengan performa mesin kendaraannya yang lebih responsif saat menggunakan Pertamax. “Saya merasa tarikan kendaraan saya lebih enak dan performa mesin lebih baik. Oleh karena itu, saya terus menggunakan Pertamax,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bayu, seorang pengguna Pertamax Green 95. Bayu mengatakan bahwa dengan nilai oktan yang lebih tinggi, konsumsi bahan bakar menjadi lebih stabil dan efisien, sehingga pengeluaran untuk bahan bakar bulanan bisa lebih terkontrol. "Saya lebih memilih Pertamax Green 95 karena membuat konsumsi bahan bakar lebih stabil, sehingga pengeluaran bulanan saya bisa lebih hemat,” kata Bayu.
Didi, pengguna setia Pertamax Turbo, juga menambahkan pengalamannya menggunakan produk BBM dari Pertamina. Ia merasa bahwa Pertamax Turbo lebih irit dan membuat mesin kendaraan menjadi lebih responsif. “Saya sudah lama menggunakan Pertamax Turbo karena performa mesinnya lebih baik. Harapan saya, Pertamina terus menjaga kualitas produknya dan meningkatkan pelayanannya,” ucap Didi.
Langkah Pertamina Siapkan Infrastruktur untuk Mudik Lebaran
Selain memastikan kualitas BBM dan stok yang aman, Pertamina juga mengantisipasi lonjakan kebutuhan BBM selama arus mudik Lebaran. Mars Ega Logowo Putra, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk memastikan kelancaran distribusi BBM, terutama di jalur-jalur mudik yang rawan kemacetan.
“Untuk memastikan kelancaran distribusi BBM selama musim mudik, Pertamina Patra Niaga secara nasional telah menyiapkan 1.832 SPBU Siaga, 57 unit Kiosk Pertamina Siaga atau SPBU Modular di lokasi-lokasi yang tidak memiliki SPBU, serta 200 unit Pertamina Delivery Service (PDS) yang siap melayani kebutuhan pemudik, terutama di jalur tol dan non-tol yang rawan kemacetan,” ujar Mars Ega.
Selain itu, Pertamina juga menyiapkan mobil tangki standby sebagai SPBU Kantong atau cadangan suplai BBM yang akan ditempatkan di lokasi-lokasi yang rawan kekurangan pasokan. Langkah ini diambil untuk memastikan ketersediaan BBM di seluruh titik strategis selama arus mudik berlangsung.
Promo Khusus Mudik Lebaran
Mars Ega juga mengungkapkan bahwa Pertamina Patra Niaga akan memberikan berbagai promo menarik selama masa mudik Lebaran. Promo ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan lebih bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi selama perjalanan.
“Kami memberikan beragam promo mulai dari promo potongan harga Rp 300 untuk Pertamax series dan Dex Series setiap hari Senin dan Jumat dengan menggunakan aplikasi MyPertamina, serta promo-promo lainnya yang bisa dinikmati para pemudik di Serambi MyPertamina,” tambah Mars Ega.
Komitmen Pemerintah dan Pertamina Menjamin Kualitas dan Ketersediaan BBM
Dengan adanya inspeksi langsung dari Menteri ESDM dan pengawasan berkelanjutan dari Lemigas, masyarakat diharapkan semakin yakin akan kualitas BBM yang beredar di pasaran. Pemerintah, bersama dengan Pertamina, terus berkomitmen untuk menyediakan BBM berkualitas demi kenyamanan dan keamanan berkendara masyarakat Indonesia.
“Kami akan terus memastikan kualitas dan ketersediaan BBM di seluruh Indonesia, serta menjaga agar harga tetap terjangkau. Kami juga memastikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir mengenai ketersediaan BBM pada saat arus mudik Lebaran. Semua langkah sudah disiapkan dengan matang,” ujar Bahlil menutup kunjungan kerjanya.
Dengan upaya-upaya ini, diharapkan distribusi BBM dapat berjalan lancar dan masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik Lebaran dengan aman, nyaman, dan tanpa hambatan terkait bahan bakar. Pertamina dan pemerintah terus berkoordinasi untuk menjaga kualitas dan stok BBM di seluruh Indonesia demi kepentingan publik.